HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN MENGENAI BAHAYA PAPARAN SINAR UV DENGAN PENGGUNAAN SUNSCREEN PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

Latar Belakang: Perlindungan kulit dari paparan sinar UV sangat penting untuk
mencegah kerusakan pada kulit, perlindungan ini dapat dilakukan secara fisik atau
kimiawi. Salah satunya adalah penggunaaan sunscreen. Pengetahuan yang baik
mendorong perilaku protektif terhadap paparan sinar UV. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan
mengenai bahaya sinar UV dengan penggunaan sunscreen pada mahasiswa
Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah.
Metode: Penelitian ini menggunakan metode analitik korelatif. Sampel diambil
secara simple random sampling terhadap mahasiswa angkatan 2021 dan 2022
yang memenuhi kriteria inklusi. Data penggunaan sunscreen diperoleh melalui
kuesioner penggunaan sunscreen dan tingkat pengetahuan bahaya paparan sinar
UV diukur menggunakan kuisioner yang tervaliditas dan reabilitas. Analisis data
menggunakan uji korelasi gamma.
Hasil: responden paling banyak berpengetahuan pada kategori sedang yaitu
40,2% dan 44,6% responden menggunakan sunscreen pada kategori sedang.
Tingkat pengetahuan mengenai bahaya paparan sinar UV berkolerasi lemah dan
tidak signifikan dengan penggunaan sunscreen pada mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Baiturrahmah (r=0,115 dan p=0.202).
Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan mengenai bahaya
paparan sinar UV dengan penggunaan sunscreen pada Mahasiswa Fakultas
Kedokteran Universitas Baiturrahmah.