HUBUNGAN PENGELOLAAN DIABETES MANDIRI DENGAN KEMAMPUAN DETEKSI DINI HIPOGLIKEMIA PADA PASIEN DM TIPE 2 DI RSI SITI RAHMAH

Latar belakang: Diabetes mellitus merupakan suatu kelainan kenaikan glukosa darah didalam tubuh. Pengelolaan diabetes mandiri bertujuan untuk mengatur perilaku pasien DM agar mencapai gula darah yang normal untuk mencegah terjadinya suatu komplikasi. Komplikasi akut yang paling banyak terjadi pada pasien DM yaitu hipoglikemia. Pasien DM sering tidak menyadari saat mengalami keadaan tersebut. Pasien DM perlu mengetahui tanda, gejala serta pengobatan dari hipoglikemia

Tujuan Untuk mengetahui hubungan antara pengelolaan diabetes mandiri terhadap kemampuan deteksi dini hipoglikemia pada pasien DM tipe 2 di RSI Siti Rahmah.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan metode concecutive sampling. Sampel dalam penelitian ini yaitu pasien DM tipe 2 yang berada di RSI Siti Rahmah yang diambil berdasarkan kriteria inklusi yang telah ditentukan. Penelitian ini menggunakan data primer dengan total sampel yang diambil yaitu 85 orang. Instrumen yang digunakan yaitu menggunakan kuesioner DSMQ (diabetes self management questionaire) untuk mengukur pengelolaan diabetes mandiri dan menggunakan kuesioner KAP untuk mengukur kemampuan deteksi hipoglikemia pada pasien DM tipe 2 di RSI Siti Rahmah. Hasil Sampel terbanyak yaitu berusia 46-65 tahun yaitu sebanyak 74 orang (87,0%), jenis kelamin terbanyak yaitu perempuan 59 orang (69,4%), kebanyakan responden tidak pernah mengalami hipoglikemia yaitu sebanyak 49 orang (57,6%) dan kebanyakan responden tidak punya alat pengukur gula darah yaitu sebanyak 48 orang (56,5%), hampir separoh dari total responden memiliki pengelolaan diabetes mandiri cukup yaitu 38 orang (44,7%), rata-rata responden memiliki kemampuan deteksi dini hipoglikemia yaitu 60 orang (70,6%). Dari Uji Spearman-Rho untuk melihat hubungan antara pengelolaan diabetes mandiri dengan kemampuan deteksi dini hipoglikemia didapatkan nilai signifikasi atau nilai p=0,000 (p<0,05) yang menunjukan terdapat hubungan antara pengelolaan diabetes mandiri dengan kemampuan deteksi dini hipoglikemia, dan didapatkan nilair yakni +0,547. Hal ini menunjukan terdapat hubungan yang kuat antara pengelolaan diabetes mandiri dengan kemampuan deteksi dini hipoglikemia pada pasien DM tipe 2 di RSI Siti Rahmah.

Kesimpulan Terbukti ada hubungan antara pengelolaan diabetes mandiri terhadap kemampuan deteksi dini hipoglikemia pada pasien DM tipe 2 di RSI Siti Rahmah.