PENGARUH PENGGUNAAN WATER WARMING TERIIADAP KEJADIAN SHIVERING PADA PASIEN SPINAL ANESTESI DIKAMAR OPERASI RSUD dr RASIDIN PADANG

Shivering seringkali ditemukan pasca anestesi spinal Shivering pasca anestesi merupakan kontraksı otot berulang sehingga dapat menghasilkan panas untuk mempertahankan tubuh dalam melawan hipotermia, penelitian ini bertujuan untuk mengatahui pengaruh penggunaan water warming terhadap kejadian shivering pada pasien spinal anestesi dikamar operasi RSUD dr Rasıdin Padang Jenis penelitian ini ekperimental dengan desain penelitian Pretest and Posttest Nonequivalent Control Group. Populası seluruh pasien yang akan menjalanı pembedahan dengan spinal anestesı dikamar operası RSUD dr Rasıdın Padang sebanyak 34 responden dengan teknik Total Sampling. Analisis data univariat disajikan dalam bentuk distribusi frekuensı dan analisis bivariat menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann withney. Hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh penggunaan water warming terhadap kejadian shivering pada pasien spinal anestesı dıkamar operasi RSUD dr Rasıdın Padang pada kelompok intervensi dengan nilai P- Value=0,001(P<0,05) dan pada kelompok kontrol dengan nilai P- Value=0,000(p<0,05) Terdapat perbedaan yang bermakna pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan nilai P-Value 0000(p<0,05)