HUBUNGAN RINITIS ALERGI TERHADAP KEJADIAN RINOSINUSITIS KRONIS DI POLIKLINIK THI RSUP ML.DJAMIL PADANG TAHUN 2019-2021

Rinitis alergı merupakan penyakit yang sangat sering menyebabkan terjadinya rinosinusitis kronis Hanya 25% etiologi rinosinusitis kronis yang disebabkan oleh infeksi dan 75% disebabkan oleh reaksi alergi dan ketidakseimbangan hormonal pada sistem saraf otonom yang menyebabkan perubahan pada ruukosa sinus paranasal

Tujuan Untuk mengetahui hubungan rinitis alergi terhadap kejadian rinosinusitiskronis di Poliklinik THT RSUP M Djamil Padang 2019-2021

Metode: Ruang lingkup penelitian ini adalah bidang THT Penelitian dilakukan pada bulan Mei Tahun 2023 Jenis penelitian adalah analitik restrospektif Populası terjangkau pada penelitian adalah seluruh pasien Rinosinusitis kronis di Poliklinik THT RSUP M Djamil Padang 2019-2021 sebanyak 170 sampel dengan teknik total sampling. Analısa data univariat dısajıkan dalam bentuk distribusi frekuensi dan analisis bivariat menggunakan uji chi-square, pengolahan data menggunakan komputerisası program SPSS versi IBM 25.0

Hasil Jenis kelamın terbanyak adalah lakı-lakı yaitu 93 orang (56,7%), usia terbanyak adalah >45 tahun yaitu 49 orang (29,9%). Kejadian rinosinusitis kronis terbanyak adalah menderita rinosinusitis kronis yaitu 110 orang (67,1%), kejadian rinitis alergi terbanyak adalah menderita rinitis alergı yaitu 96 orang (58,5%), dan ada hubungan rinitis alergi terhadap kejadian rinosinusitis kronis di Poliklinik THT RSUP M. Djamil Padang 2019-2021 (0,000)

Kesimpulan Terbukti ada hubungan rinitis alergi terhadap kejadian rinosinusitiskronis di Poliklinik THT RSUP M. Djamil Padang 2019-2021