PERBANDINGAN EFEKTIVITAS METODE SINKRON DAN ASINKRON DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN TENTANG SCREENING IVA TES PUSKESMAS TUNGGUL HITAM PADA TAHUN 2023

Adinda Dova, NPM : 1810070100123 (2024) PERBANDINGAN EFEKTIVITAS METODE SINKRON DAN ASINKRON DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN TENTANG SCREENING IVA TES PUSKESMAS TUNGGUL HITAM PADA TAHUN 2023. Other thesis, UNIVERSITAS BAITURRAHMAH.

[thumbnail of Adinda Dova 2024.pdf] Text
Adinda Dova 2024.pdf

Download (1MB)

Abstract

Angka kejadian kanker di dunia memasuki masa kritis dimana

setiap tahun angka kejadian kanker semakin meningkat Data dari WHO (Word Health Organization) kanker serviks ını menempati peringkat keempat keganasan yang menyerang perempuan di dunia terutama di negara berkembang Kejadian kanker serviks dapat dicegah dengan cara melakukan deteksı dını Pengetahuan tentang metode IVA(Inspeksi Visual Asetat) sebagai deteksi dini kanker serviks penting agar memiliki kemauan dan kesadaran untuk melakukan tes IVA(Inspeksi Visual Asetat) Upaya promosi kesehatan diperlukan alat bantu dan media untuk menyampaikan pesan agar tujuan promosi tercapai secara maksimal.

Tujuan: Untuk mengetahui perbandingan efektivitas metode edukası dalam meningkatkan pengetahuan tentang IVA(Inspeksi Visual Asetat) test puskesmas Tunggul Hitam

Metode: Ruang lingkup penelitian ini mencakup bidang ilmu obstetri dan

ginekologi serta kesehatan masyarakat, penelitian inı dilakukan di Puskesmas Tunggul Hitam Padang mulai darı bulan Agustus 2023 Jenis penelitian ini adalah true Eksperimen dengan randomısası pre test post test design with control group. Populası terjangkau pada peneliti adalah wanita yang ada di Puskesmas Tunggul Hitam pada tahun 2023 dengan 17 sampel pada kelompok intervensi dan 17 sampel pada kelompok kontrol

Analisa data menggunakan ujı paired sample t-test dan independent sample t-test. Hasil: Kelompok penyuluhan secara langsung terbanyak pada usia 31-50 tahun yaitu 9 orang (52,9%), Pendidikan terbanyak SMA yaitu 13 orang (76,5%) dengan pekerjaan terbanyak adalah IRT yaitu 12 orang (70,6%) Penyuluhan dengan sosial media whatsapp dengan usia terbanyak adalah 31-50 tahun yaitu 8 orang (47,1%), Pendidikan terbanyak adalah S1 yaitu 11 orang (64,7%) dan pekerjaan terbanyak adalah IRT yaitu 8 orang (47,1%), Sebelum diberikan edukası memiliki pengetahuan terbanyak adalah kurang yaitu 12 orang (70,6%) dan sesudah diberikan edukası semua pengetahuan responden adalah baik yaitu 17 orang (100%), Sebelum diberikan edukası memiliki pengetahuan terbanyak adalah cukup yaitu 14 orang (82,4%) dan sesudah diberikan edukası pengetahuan responden terbanyak adalah cukup yaitu 10 orang (58,8%), Ada perbedaaan pengetahuan responden pasangan usia subur mengenai IVA (Inspeksi Visual Asetat) sebelum dan sesudah diberikan informası melalui Metode sinkron p 0.000, Ada perbedaaan pengetahuan responden pasangan usia subur mengenai IVA(Inspeksı Visual Asetat) sebelum dan sesudah diberikan informası melalui penyuluhan menggunakan WhatsApp p 0000 dan terdapat perbandingan peningkatan pengetahuan responden pasangan usia subur mengenai IVA sesudah diberikan informası melalui penyuluhan secara langsung dan aplikası pengiriman pesan (WA) p=0.000
Kesimpulan Terbukti terdapat perbandingan peningkatan pengetahuan responden pasangan usia subur mengenai IVA(Inspeksi Visual Asetat) sesudah diberikan informasi melalui metode sinkron dan asinkron.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Pengetahuan IVA (Inspeksi Visual Asetat), Metode Sinkron, Asinkron, WUS
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran Umum
Depositing User: Aprina Wisrianti, SE aprina
Date Deposited: 05 Sep 2024 07:08
Last Modified: 05 Sep 2024 07:08
URI: http://repository.unbrah.ac.id/id/eprint/849

Actions (login required)

View Item
View Item