UJI AKTIVITAS ANALGESIK EKSTRAK ETANOL BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) PADA MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus) DENGAN METODE GELIAT

Bunga telang (Clitoria ternatea L.) mengandung flavonoid yang merupakan senyawa metabolit sekunder yang memiliki efek analgesik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas analgesik dan persentase proteksi geliat serta persentase efektivitas analgesik ekstrak etanol bunga telang (Clitoria ternatea L.) pada mencit putih jantan dengan metode geliat. Metode: Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dan dilanjutkan dengan uji lanjutan Tukey HSD dengan 3 variasi dosis dan 5 pengulangan. Variasi dosisnya yaitu dosis 1 327,5 mg/kgBB; dosis 2 655 mg/kgBB dan dosis 3 1.310 mg/kgBB. Dan uji aktivitas analgesik ekstrak etanol bunga telang pada mencit putih jantan menggunakan metode geliat. Hasil: Persen proteksi geliat ekstrak etanol bunga telang pada dosis 327,5 mg/kgBB; 655 mg/kgBB dan dosis 1.310 mg/kgBB berturut-turut adalah 52,03 %; 71,56 % dan 88,17 %. Persen efektivitas analgesik ekstrak etanol bunga telang pada dosis 327,5 mg/kgBB; 655 mg/kgBB dan dosis 1.310 mg/kgBB berturut-turut adalah 98,99 %; 136,15 % dan 167,75 %. Kesimpulan: Ekstrak etanol bunga telang memiliki aktivitas analgesik terhadap mencit putih jantan dengan metode geliat.