FORMULASI PATCH TRANSDERMAL EKSTRAK GAMBIR TERPURIFIKASI (Uncaria gambir Roxb.)

AYU KARTIKA, NPM : 2110070150029 (2025) FORMULASI PATCH TRANSDERMAL EKSTRAK GAMBIR TERPURIFIKASI (Uncaria gambir Roxb.). Other thesis, UNIVERSITAS BAITURRAHMAH PADANG.

[thumbnail of cintaa (AutoRecovered)-1-42.pdf] Text
cintaa (AutoRecovered)-1-42.pdf - Published Version

Download (1MB)
[thumbnail of cintaa (AutoRecovered)-43-52.pdf] Text
cintaa (AutoRecovered)-43-52.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (482kB)
[thumbnail of cintaa (AutoRecovered)-53-75.pdf] Text
cintaa (AutoRecovered)-53-75.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Latar Belakang : Gambir terpurifikasi merupakan hasil pemurnian ekstrak tanaman gambir
dengan kandungan senyawa katekin minimal 60% menurut SNI. Katekin merupakan senyawa
metabolit sekunder yang berasal dari flavonoid yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri
yang dibuat dalam bentuk sediaan patch transdermal. patch transdermal adalah suatu sediaan
yang digunakan untuk membawa obat langsung melalui kulit sebagai media pengobatan.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah gambir terpurifikasi dapat
dijadikan sediaan patch transdermal, apakah patch transdermal dapat melepaskan zat aktif
pada kulit dan bagiamana absorban dari patch transdermal gambir terpurifikasi. Metode :
Pada penelitian ini dilakukan uji pelepasan patch transdermal gambir terpurifikasi
menggunakan alat sel difusi franz dengan membran buatan serta medium buffer phospat pH
7,4 pada menit ke 15, 30, 45, 60 dan 90. Katekin digunakan sebagai standar pada pengujian.
Hasil : Berdasarkan hasil uji yang dilakukan pada berbagai parameter diperoleh hasil sifat
fisik sediaan patch yang diformulasikan menunjukkan hasil yang hampir sama dengan sifat
fisik pada sediaan patch pada penelitian sebelumnya. Sifat fisik meliputi organoleptis, pH,
keseragaman bobot, ketebalan, daya serap kelembaban, dan kekuatan tarik. Hasil pengujian
pelepasan patch dengan konsentrasi ekstrak 6%, 7% dan 8% menunjukkan hasil jumlah
kumulatif yang terpenetrasi paling rendah yaitu konsentrasi 6% pada menit ke-15 sebesar
5,270 μg/cm2 dan yang paling tinggi yaitu konsentrasi 8% pada menit ke-90 sebesar 56,370
μg/cm2. Analisis data merupakan analisis deskriptif. Kesimpulan : Gambir terpurifikasi
dapat diformulasikan sebagai sediaan patch transdermal dan dapat melepaskan zat aktif pada
kulit.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Gambir Terpurifikasi, Patch Transdermal, Pelepasan Patch
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Farmasi Klinis
Depositing User: Suci Yasefia
Date Deposited: 11 Nov 2025 07:04
Last Modified: 11 Nov 2025 07:04
URI: http://repository.unbrah.ac.id/id/eprint/2197

Actions (login required)

View Item
View Item