GAMBARAN KEJADIAN POST OPERATIVE NAUSE AND VOMITING (PONV) PASCA TINDAKAN KOLONOSKOPI MENGGUNAKAN TOTAL INTRAVENOUS ANESTHESIA ( TIVA ) DI RSI SITI RAHMAH PADANG

Post Operative Nausea and Vomiting di Indonesia diperkirakan berkisar antara
20-30% pada pasien yang menjalani anestesi intravena total. Kejadian PONV
tidak hanya mengurangi kenyamanan pasien, tetapi juga dapat memperpanjang
durasi pemulihan, meningkatkan biaya perawatan, serta memengaruhi
keberhasilan keseluruhan prosedur. Tujuan penelitian ini untuk diketahui
gambaran kejadian Post Operative Nausea and Vomiting (PONV) pasca tindakan
kolonoskopi dengan Total Intravenous Anesthesia (TIVA) di RSI Siti Rahmah
Padang. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan
datanya menggunakan lembar observasi. Pengumpulan data dilakukan di ruangan
post anestesi RSI Siti Rahmah Padang pada bulan September 2024 sampai
Februari 2025. Sampel berjumlah 52 orang dengan teknik concecutive sampling.
Hasil penelitian menemukan usia 42,3 berusia lansia awal, 69,2% dengan jenis
kelamin perempuan, 67,3% memiliki tidak memiliki riwayat merokok, 55,8%
memiliki riwayat PONV dan sebanyak 59,6% mengalami kejadian PONV pada
pasien kolonoskopi di RSI Siti Rahmah Padang. Dapat disimpulkan bahwa pasien
kolonoskospi dengan general anestesi TIVA mengalami PONV. Disarankan hasil
penelitian ini dapat menjadi dasar pertimbangan bagi direktur RSI Siti Rahmah
Padang dan tenaga kesehatan, khususnya penata anestesi, untuk meningkatkan
penanganan terhadap pasien mual dan muntah di ruangan post op tidak hanya
menggunakan terapi farmakologi saja, tetapi juga dengan terapi non farmakologi
seperti distraksi, relaksasi, akupresur, dan pemberian aromaterapi. Selain itu,
penelitian ini dapat dijadikan literatur bagi dosen, mahasiswa keperawatan, dan
pembaca di perpustakaan Universitas Baiturrahmah Padang