Hubungan Kadar Glukosa Darah Dengan Kadar Malondialdehid Pada Tikus Obesitas (Sprague Dawley) Yang Diünduksi Bakteri Asam Laktat (Bal) Dan Suplemen Zink

Latar Belakang: Obesitas adalah masalah kesehatan global yang ditandai dengan penumpukan lemak akibat ketidakseimbangan energi, berisiko menyebabkan penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan stres oksidatif Stres oksidatıf meningkatkan kadar malondialdehyde (MDA) sebagai biomarker kerusakan sel dan menurunkan aktivitas enzim antioksidan seperti superoksida dismutase (SOD). Intervensi nutrisi seperti probiotik dan suplementasi zink berpotensi mengatasi obesitas secara efektif. Dadih, probiotik tradisional kaya bakteri asam laktat (BAL) memiliki efek hipoglikemik dan antioksidan. Sedangkan zink sebagai mineral esensial berfungsi sebagai antioksidan alami yang mendukung sensitivitas insulin. Tujuan: Mengetahui hubungan kadar glukosa darah dengan kadar malondialdehid pada tikus obesitas (sprague dawley) yang diinduksi bakteri asam laktat (BAL) dan suplemen zink. Metode: Penelitian ini menggunakan desain eksperimental dengan 24 tikus obesitas Sprague Dawyley yang dibagi menjadi empat kelompok: kontrol negatif, kontrol positif (obesitas tanpa intervensi), perlakuan dadih, dan kombinasi dadih-zink. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kadar glukosa darah dan kadar malondialdehid pada tikus obesitas. Pada kelompok yang diberikan kombinasi dadih dan zink (P2), kadar glukosa darah menurun menjadi 138.12 14.81 mg/dL, diikuti dengan penurunan kadar MDA menjadi 3.44±0.495 µmol/mL Penurunan glukosa darah bersamaan dengan penurunan MDA ini menunjukkan bahwa adanya hubungan secara signifikan (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara kadar glukosa darah dan kadar MDA, dimana pemberian BAL dan suplemen zink secara kombinasi mampu menurunkan kadar glukosa darah dan kadar MDA secara lebih efektif. Kombinasi terapi ini memiliki potensi sebagai terapi tambahan dalam penanganan obesitas untuk mengurangi stres oksidatif dan memperbaiki regulasi metabolisme.