Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Perawat dalam Upaya Pengelolaan Limbah Medis Padat di Rumah Sakit BMC Kota Padang Tahun 2024

Pengelolaan limbah medis padat dari fasilitas rumah sakıt harus ditangganı secara tepat dan benar sesuai dengan prosedur dan peraturan. Berdasarkan data RS BMC Kota Padang didapatkan sebanyak 70% perawat memiliki tindakan pengelolaan limbah medis padat yang kurang baik Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tindakan perawat dalam upaya pengelolaan limbah medis padat di RS BMC Kota Padang tahun 2024

Jenis Penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan desain cross sectional Penelitian inı dilakukan pada Maret Agustus 2024 di RS BMC Kota Padang Sampel dalam penelitian ini berjumlah 62 orang menggunakan teknik purposive sampling Pengolahan data menggunakan aplikası komputer yaitu SPSS. Analisis uji statistic yang digunakan adalah uji Chi square.

Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa 53.2% perawat memiliki pengelolaan limbah medis padat tidak baik, 48,4% perawat memiliki pengetahuan yang rendah, 58,1% perawat memilikı sikap negatif, dan 59,7% perawat memiliki masa kerja baru. Hasil analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan pengetahuan (p-value 0,020), sıkap (p-value-0,025), dan masa kerja (p-value = 0,003) dengan pengelolaan lumbah medis padat di RS BMC Kota Padang.

Disarankan meningkatkan sosialisası dan pelatihan kepada perawat mengenai pengertian limbah medis padat, tatacara pengelolaan limbah medis padat, dan kebijakan terkait pengelolaan limbah medis padat bagi perawat sebagai upaya meminimalisir pencemaran lingkungan dan pencegahan penyakit infeksi