PERBEDAAN RESPON NYERI TENGGOROKAN PASCA EKSTUBASI GENERAL ANESTESI LMA (LARYNGEAL MASK AIRWAY) DAN ETT (ENDOTRACHEAL TUBE) DI RSUD DR.RASIDIN PADANG

Nyeri tenggorokan adalah komplikası umum yang terjadi pasca operasi dengan anestesi umum intubası endotrakeal. Komplikası pasca operası setelah penggunaan ETT dan LMA umum terjadi. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kejadian komplikasi seperti sakit tenggorokan berikut penggunaan ETT jauh lebih tinggi dari LMA. Tujuan penelitian untuk mengetahui Perbedaan Respon Nyeri Tenggorokan Pasca Ekstubasi General Anestesi LMA (Laryngeal Mask Airway) Dan ETT (Endotracheal Tube) Di RSUD Dr Rasidin Padang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif non eksperimen. Pengumpulan data dilakukan di RSUD Rasidin Kota Padang Sampel berjumlah 40 responden. Instrument penelitian dengan menggunakan lembaran observasi Hasil penelitian menemukan bahwa 55,0% pasien mengalami nyeri moderat pada kelompok LMA dan 75% nyeri berat pada kelompok ETT Terdapat perbedaan respon nyeri tenggorokan pasca ekstubasi general anestesi laryngeal mask airway dan endotracheal tube di Ruang Perawatan RSUD DR. Rasidin Padang (p=0,000). Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan respon nyeri tenggorokan pasca ekstubasi general anestesi laryngeal mask airway dan endotracheal tube di Ruang Perawatan RSUD DR. Rasidin Padang