Pengaruh Pemberian Susu Kedelai Terhadap Peningkatan Produksi ASI Pada Ibu Nifas Di BPM Mariani Darwis, Amd. Keb Tahun 2024

Data Nasional tahun 2020 menyebutkan bahwa ibu yang mengalami gangguan produksi ASI atau ASI tidak lancar sebesar 67% dari seluruh ibu menyusui, Cakupan pemberian ASI eksklusif di Kota Padang masih belum mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah sebesar 80%. Kota Padang mengalami penurunan pemberian ASI eksklusif 80,1% tahun 2019 menjadi 70,3% tahun 2020. Penelitian inm bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian susu kedelai terhadap peningkatan produksi asi di BPM Mariani Darwis, Amd. Keb Tahun 2024

Jenis penelitian adalah penelitian Quası eksperiment. Penelitian ini dilakukan di lakukan di BPM Mariani Darwis, Amd. Keb pada bulan April-Juni sampel berjumlah 30 orang ibu nifas. Teknik pengambilan sampel adalah teknik purposive sampling Alat ukur penelitian ini menggunakan observası yang disi olch responden. Selanjutnya Analisa data dilakukan dengan analisa Univariat dan Bivarsat, data diolah menggunakan Uji T dan Uji Wilcoxon

Hasil penelitian ini diperoleh nilai p value 002. Dengan tingkat pengaruh 90% (α = 0,05). Sesuai dengan dasar pengambilan keputusan penelitian hipotesis bahwa jika p value (,002) <0,05. Maka ho di tolak atau Ha di terima.

Kesimpulan dari penelitian ini menggunakan uji T dan Uji Wilcoxon di dapatkan p value (,002)<0,05 maka ada pengaruh pemberian susu kedelai terhadap peningkatan produksi asi pada ibu nifas di BPM Mariani Darwis, Amd. Keb tahun 2024. diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan bagi ibu nifas dalam mengonsumsi susu kedelai sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan produksi asi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemberian asi ekslusif bagi bayi.