UJI PAPARAN RADIASI RUANG PEMERIKSAAN RADIOLOGI MENGGUNAKAN RAYSAFE DI RSUD Dr. MUHAMMAD ZEIN PAINAN

Setiap pekerja radiasi mempunyai resiko terkena paparan radiasi dalam menjalankan tugasnya. Hal ini membuat sumber radiası yang berada pada dinding ruang konvensional dan ruang kontrol panel harus efektif dan aman dari paparan radıası Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas ruang kontrol panel dan ruang pemeriksaan radiologi konvensional dalam menahan radiasi Perisai radiası harus mampu menurunkan intensitas radiası 1/10 darı intensitas semula TVT (Tenth Value Thickness) Radiası yang keluar dari ruangan tidak lebih darı 10%.

Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kuantitatif melalui metode penelitian eksperimen. Penelitian dilakukan di RSUD Dr Muhammad Zein Painan pada bulan Juli 2022. Alat yang digunakan adalah alat ukur radiası RaySafe dengan mengukur 10 titik Hasıl data berupa nilai dosis serap yang kemudian dimasukkan ke rumus efektifitas dan ditampilkan pada tabel.

Hasıl penelitian ini adalah diperolehnya nilai efektifitas darı titik 1 dengan 99,9%, titik 2 dengan efektifitas 99,9%, titik 3 dengan efektifitas 9,0%, tutik 4 dengan efektifitas 99,9%, dan titik 5 dengan efektifitas 84% Maka yang memiliki ketahanan perisai radiası di atas 90% (efektif) adalah dinding dan pintu pemeriksaan. Sedangkan yang memiliki ketahanan perisai radiası di bawah 90% (tidak efektif) adalah kaca Pb dan pintu ruang kontrol panel Dapat disimpulkan bahwa ruang pemeriksaan konvensional (ruang pemeriksaan 1) belum layak dan aman untuk dilakukan pemeriksaan radiologi karena tidak efektifnya ruang kontrol panel dalam menahan radiası