PERBANDINGAN ANATOMI RADOGRAF OS CLAVICULA PROYEKSI TANGENTIAL METHODE TARRANT PENYUDUTAN 25° DAN 35° CAUDALLY DI RS TK. III DR. REKSODIWIRYO PADANG

Pemeriksaa radiologı merupakan salah satu penunjang diagnosa selain pemeriksaan laboratorium mikrobiologi, yang menggunakan sinar-X Pemeriksaan radiologi di rumah sakit yang sering di lakukan salah satu nya yaitu pemeriksaan Os clavicula proyeksi anterior posterior (AP) Namun untuk melihat gamabaran radiograf Os clavicula yang lebih optimal untuk kasus cidera yang tidak dapat mengambil posisi Lordotic atau telentang pada pemeriksaan Os clavicula dilakukan dengan menggunakan proyeksi Tangential methode tarrant dengan variasi penyudutan 25° dan 35° caudally Yang tujuan untuk mengetahui penyudutan manakah yang menghasilkan gambaran yang lebih jelas dan sesuai dengan kriteriayang di inginkan yang bisa dijadikan sebagai acuan untuk pemeriksaan Os clavicula

Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan mengumpulkan data berupa angka Penelitian ini di lakukan pada bulan Juli 2023 dengan jumlah sample 4 pasien Kuesioner di isi oleh 5 orang dokter spesialis radiologi di tampilkan dalam bentuk tabel dan pengolahan data menggunakan SPSS dengan uji Wilcoxon

Hasil penelitian ini adalah terdapat perbedaan hasil gambaran anatomi radiografi Os clavicula proyeksi Tangential Methode Tarrant penyudutan 25°dan 35°Caudally Penggunaan penyudutan 35 dapat memberikan hasil gambaran anatomı yang baik, hal ini dapat di buktikan dengan penyudutan 35° Caudally dapat menampilkan gambaran anatomi lebih baik dengan nilai rata-rata 3,26 sedangkan pada penyudutan 25°Caudally menghasilkan nilai rata-rata 2,57