GAMBARAN KEJADIAN POST OPERATIVE NAUSEA AND VOMITING (PONY) PADA PASIEN ANESTESI UMUM DI RSI SITI RAHMAH PADANG.

Mual dan muntah pascaoperasi atau Post Operative Nausea and Vomiting (PONV) merupakan salah satu efek anestesi yang sering dikeluhkan dan terjadi pada 20-30% dari semua pasien yang mendapatkan anestesi umum. PONV dapat menyebabkan dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, hipertensi vena, ruptur esofageal, dan dalam keadaan lanjut dapat membuat pasien mengalami dehidrasi berat. Selain itu, PONV juga dapat menyebabkan stress post operasi dan kecenderungan malas latihan gerak atau ambulasi dini pada pasien. Dampak lebih lanjut dari PONV apabila tidak ditangani maka dapat memperpanjang waktu perawatan, meningkatkan biaya perawatan. Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui angka kejadian mual dan muntah pascaoperasi atau Post Operative Nausea and Vomiting (PONV) di Rumah Sakit Islam Siti Rahmah Padang. Metode Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan pada bulan Januri sampai Februari 2023 di ruang Rawat Inap RSI Siti Rahmah Padang. Sampel sebanyak 67 pasien yang operasi dengan anestesi umum diambil menggunakan teknik consecutive sampling yaitu pengambilan sampel dengan cara memilih sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi penelitian. Analisa data dilakukan dengan menggunakan program komputerisasi SPSS. Hasıl: Hasil penelitian didapatkan sebanyak 11 responden (16,4%) mengalami PONV. Kejadian PONV terbanyak terjadi pada perempuan (22,5%), usia 46-55 tahun (20%), tidak merokok (23,3%), dan PONV derajat ringan ditemukan sebanyak (16,4%), durasi operasi terbanyak yaitu durasi 1-2 (18,3%). Kesimpulan: Derajat PONV terbanyak terjadi pada kelompok perempuan, dewasa akhir, tidak meroko, durasi operasi 1-2 jam, dan ponv derajat ringan.